Ayah dan ibu adalah dua orang yang sangat berjasa kepada kita. Lewat
keduanyalah kita terlahir di dunia ini. Keduanya menjadi sebab seorang anak
bisa mencapai Surga. Doa mereka ampuh. Kutukannya juga manjur. Namun betapa
banyak sekarang ini kita jumpai anak-anak yang durhaka kepada kedua orang
tuanya. Panti jompo menjamur di mana-mana, ini menunjukkan tidak mengertinya
sang anak akan 'harga' kedua orang tua. Mereka titipkan kedua orang tuanya di
sana dalam keadaan sengsara dan kesepian melewati masa-masa tuanya, sementara
mereka bersenang-senang di rumah mewah. Kejadian seperti ini juga akibat
kesalahan orang tua yang tidak memberikan pendidikan agama kepada anaknya.
Rasulullah Saw ditanya tentang peranan kedua orang tua. Beliau lalu
menjawab, "Mereka adalah (yang menyebabkan) surgamu atau nerakamu." HR.
Ibnu Majah
Apabila seorang meninggalkan do'a bagi kedua orang tuanya maka akan
terputus rezekinya. HR. Ad-Dailami
"Ridho Allah tergantung kepada keridhoan orang tua dan murka Allah
tergantung kepada kemurkaan orang tua" HR. Bukhari Ibnu Mas’ud berkata:
“Aku pernah bertanya kepada Rosululloh, ‘Amalan apakah yang paling dicintai
Alloh?’ Beliau menjawab, ‘mendirikan sholat pada waktunya,’ Aku bertanya
kembali, ‘Kemudian apa?’ Jawab Beliau, ‘berbakti kepada orang tua,’ lanjut
Beliau. Aku bertanya lagi, ‘Kemudian?’ Beliau menjawab, ‘Jihad di jalan
Alloh.’” HR. Bukhari
"Sungguh merugi, sungguh merugi dan sungguh merugi orang yang masih
memiliki kedua orang tua yang sudah renta atau salah seorang dari keduanya
kemudian hal itu tidak dapat memasukkan ia ke dalam jannah." HR. Muslim.
"Orang tua adalah bagian tengah pintu Jannah. Jika engkau mau silahkan
menyia-nyiakannya, jika tidak maka jagalah pintu itu." HR. At-Tirmidzi dan
berkata: "Hadits shahih". Disahihkan oleh Al-Albany.
Dalam salah satu riwayat, bahwa Ibnu Abbas pernah didatangi oleh seseorang
dan ditanya: 'Saya pernah meminang seorang wanita, lalu ia menolak menikah
denganku. Kemudian ada orang lain yang meminangnya lalu ia mau menikah
dengannya. Kemudian aku menerkamnya dan membunuhnya. Apakah ada taubat bagi
saya?' Ibnu Abbas bertanya: 'Apakah ibumu masih hidup?'. Ia menjawab: Tidak!' Ibnu
Abbas berkata: 'Bertaubatlah kepada Allah swt dan mendekatkan dirilah kepada
Allah semampumu.' Lalu saya berlalu.
Kemudian Ibnu Abbas bertanya
kepadaku: Kenapa aku tadi bertanya kepadanya: 'Apakah ibunya masih hidup?' Ia
menerangkan: 'Saya tidak tahu satu amalanpun yang lebih mendekatkan diri kepada
Allah swt selain berbakti kepada kedua orang tua.' HR. Bukhari (suaraMedia.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar